Lampung Utara-Wujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat, Danramil 412-09/Abung Selatan Kodim 0412/Lampung Utara Kapten Inf Sudarmaji dan Anggota melakukan Rapat Koordinasi bersama Ketua Gapoktan Subur Makmur dan Para Ketua Kelompok Tani tentang Perkembangan Pertanian untuk menciptakan Petani yang lebih Maju.
Rapat Koordinasi tersebut berlangsung di Rumah Kediaman Bapak Yusman RT. 02 Dusun 02 Purworejo Desa Pagar Gading Kec. Blambangan Pagar Kab. Lampung Utara pada Minggu, 07/01/2024 Pukul 09.00 WIB.
Dijelaskan oleh Danramil 412-09/Abung Selatan Kapten Inf Sudarmaji mengatakan, Pertanian merupakan Sektor yang sangat Penting dalam Pertumbuhan Perekonomian suatu Negara, termasuk di Indonesia. Salah satu menghadapi tantangan dalam Pertanian. Produktivitas tanaman dan kualitas hasil Panen sangat menentukan. Oleh karena itu, rapat Koordinasi terkait Pertanian masuki musim hujan sangat Penting bagi para Petani dan pihak terkait untuk menentukan Strategi yang tepat menghadapi berbagai Potensi."Ujar Danramil Kapten Inf Sudarmaji".
Dengan Tujuannya adalah untuk bagaimana mendiskusikan berbagai hal terkait dengan Pasca Persiapan Pengolahan Lahan, Penyiapan Bibit, Perawatan Hingga Musim Panen tiba. Tentunya ini sangat Esensial termasuk mengidentifikasi tantangan dan Peluang serta mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi masalah yang ada."Terang Danramil".
"Beberapa hal yang akan dibahas dalam rapat koordinasi tersebut antara lain, bagaimana Mempersiapkan Persediaan benih dan Pupuk Musim Hujan seringkali menyebabkan banjir dan tanah yang tergenang air, sehingga Pemilihan Benih dan pupuk yang cocok akan sangat penting".
"Dalam rapat koordinasi tersebut, para peserta akan membahas persediaan benih dan pupuk yang tersedia serta memberikan Rekomendasi mengenai jenis dan jumlah yang akan dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan petani".
Menjaga ketersediaan Kecukupan air untuk pertanian. penting untuk menyiapkan sumber air yang cukup untuk pertanian. Hal ini bisa dilakukan dengan membangun sistem pengairan atau membuat sumur penampungan air hujan. Para peserta rapat membahas cara mengoptimalkan sumber air untuk pertanian di musim hujan.
Mengurangi risiko kehilangan hasil panen juga menjadi titik berat. Berbagai teknik bercocok tanam yang tepat bisa membantu mengurangi risiko kehilangan hasil panen. Dalam rapat koordinasi tersebut, para peserta akan membahas teknik-teknik bercocok tanam seperti penanaman padi di Ladang Kering, penggunaan sistem Irigasi tetes, dan penggunaan pupuk Organik dan non Organik.
Menyusun strategi pemasaran hasil panen Setelah panen, penting untuk memiliki strategi pemasaran yang tepat untuk menjual hasil panen dengan baik. Para peserta rapat akan membahas cara meningkatkan Akses pasar dan meningkatkan nilai jual hasil panen.
Meningkatkan produktivitas dan efisiensi pertanian Melalui berbagai program pengembangan pertanian, petani di Indonesia akan memperoleh informasi dan bimbingan untuk meningkatkan Produktivitas dan efisiensi pertanian. Para peserta rapat akan membahas program- program tersebut dan juga memberikan rekomendasi agar program-program tersebut lebih berhasil diimplementasikan.
Rapat koordinasi terkait pertanian musim hujan akan sangat membantu menghadapi tantangan yang dihadapi para petani pada musim hujan. Dalam rapat tersebut, para peserta dapat saling bertukar informasi dan menjalin kerja sama untuk mencapai tujuan yang sama yaitu meningkatkan produktivitas dan kualitas pertanian."Pungkasnya".
Hadir pula dalam kegiatan rakor tersebut antara lain, Danramil 09/ABS Kapten Inf Sudarmaji, Kades Bapak Arman, Babinsa Serka Deni ariyanto, Babinkamtibmas Bripka Supriadi, Ketua Gapoktan Subur makmur Bapak Agus, Para ketua kelompok tani, PPL Bapak Nurdin dan Masyarakat.#red.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar